Accounting Insight: 10 Istilah dalam Laporan Posisi Keuangan
yang Wajib Kamu Ketahui, Apa Saja Ya?
Memahami dasar-dasar akuntansi adalah langkah penting bagi siapa saja yang ingin mengelola keuangan bisnis dengan lebih baik atau bahkan memulai karir di bidang keuangan. Dalam panduan ini, kami akan menjelaskan sepuluh istilah dalam laporan posisi keuangan yang wajib kamu ketahui. Artikel ini akan membantu kamu memahami dan menggunakan istilah-istilah ini dengan percaya diri, lho!
Mari kita mulai dengan mengenal lebih dalam 10 istilah dalam laporan posisi keuangan yang paling penting.
Asset (Harta)
Aset adalah sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau dikendalikan oleh individu, perusahaan, atau negara dengan harapan akan memberikan manfaat di masa depan. Contoh aset termasuk kas, persediaan, properti, dan peralatan.
Liabilities (Kewajiban)
Kewajiban adalah utang atau kewajiban perusahaan kepada pihak lain yang harus segera dibayar. Ini termasuk hutang usaha, pinjaman bank, dan kewajiban pajak.
Equity (Ekuitas)
Ekuitas merupakan bagian hak pemilik dalam perusahaan yaitu selisih antara aset dan kewajiban yang ada, dan dengan demikian tidak merupakan ukuran nilai jual perusahaan tersebut.
Current Assets (Aset Lancar)
Aset lancar adalah kekayaan perusahaan yang berupa benda atau produk berharga lainnya yang didapatkan dari transaksi atau aktivitas masa lalu. Aset lancar merupakan aset yang memiliki jangka waktu relatif singkat (kurang dari satu tahun). Contoh aset lancar antara lain kas, piutang, perlengkapan, dan persediaan.
Fixed Assets (Aset Tetap)
Aset tetap adalah aset jangka panjang perusahaan yang dimanfaatkan dalam kegiatan operasional. Biasanya, aset ini mendatangkan keuntungan finansial di masa depan dengan jangka waktu lebih dari setahun. Contoh aset tetap seperti peralatan, bangunan, tanah, dan kendaraan.
Current Liabilities (Liabilitas Jangka Pendek)
Liabilitas jangka pendek adalah kewajiban perusahaan yang pembayarannya kurang dari setahun, misalnya per bulan, per kuartal, atau per semester. Contoh liabilitas jangka pendek antara lain kredit rekening koran, tagihan listrik, tagihan air, cicilan mesin, dan pajak penghasilan (PPh).
Long-term Liabilities (Liabilitas Jangka Panjang)
Liabilitas jangka panjang merupakan kewajiban yang harus dibayarkan perusahaan dengan tempo lama, yaitu dalam satu siklus laporan keuangan perusahaan. Contoh liabilitas jangka panjang misalnya utang bank, utang hipotik, utang obligasi, kredit utang pemegang saham, dan utang sewa.
Share Capital (Modal Saham)
Modal saham adalah jumlah saham biasa dan saham preferen yang diizinkan untuk diterbitkan oleh perusahaan yang nantinya akan dibeli oleh investor.
Dividend (Dividen)
Dividen adalah pembagian kepada pihak yang memiliki saham dari sebuah perusahaan yang disesuaikan dengan jumlah lembar yang dimiliki.
Retained Earning (Laba Ditahan)
Laba yang Ditahan adalah laba dari hasil penjualan barang atau jasa yang kemudian dibagikan sehingga juga menjadi penambahan bagi para pemegang saham.
Sumber:
Doloksaribu, A. (2023). Kumpulan Istilah Akuntansi Keuangan dan Biaya.
https://runsystem.id/id/blog/aset-lancar-adalah/
https://www.klinikakuntansi.net/2022/04/narasi-mengenal-ekuitas.html
https://www.ocbc.id/id/article/2021/11/11/aset-tetap-adalah
https://www.ocbc.id/id/article/2021/05/10/liabilitas-adalah
https://www.gramedia.com/literasi/dividen/
Dengan mempelajari dan memahami istilah-istilah ini, kamu akan lebih siap menghadapi tantangan dalam dunia bisnis dan akuntansi. Selamat belajar!
No comments:
Post a Comment
Kamu punya kritik dan saran? Silahkan melalui kolom komentar di bawah ini